JAKARTA- Shinta Bachir awalnya hendak beristirahat sejenak dari masalah ancaman pembunuhan yang dilakukan oleh mantan Kapolda Metro Jaya. Namun, hal itu urung dilakukannya karena masalah itu mencuat kembali.
Kasus ancaman pembunuhan Shinta kembali mencuat setelah muncul pemberitaan yang menyebutkan, Shinta seolah-olah mengarahkan pelaku pengancam dirinya adalah Makbul Padmanegara. Merasa disinggung, Makbul mengancam akan mensomasi Shinta. Padahal, Shinta mengaku tak pernah menyebut mantan Kapolda yang telah mengancamnya dan tak mengenal Makbul.
"Saya enggak pernah menonton televisi, baca berita artis-artis, karena keluarga saya juga melakukan pembatasan. Biar saya enggak terganggu karena kasus kemarin yang cukup berat saya alami. Eh saya tadi dapat kabar kayak gini, kaget juga. Kok jadi melebar gini," ujar Shinta saat berbincang dengan okezone, Senin (31/1/2012).
Pemberitaan yang dilakukan oleh salah satu tabloid tersebut dirasa Shinta mencemarkan nama baiknya. Karena dia menegaskan sebelumnya bahwa dia tidak mau membeberkan nama ataupun inisial pelaku.
"Ya iyalah, mencemarkan nama baik," ucapnya.
Dalam hal ini, pihak Makbul pun berencana untuk melakukan somasi terhadap Shinta, atas pengakuan yang dia utarakan ke tabloid hiburan tersebut. Shinta pun tampak tak gentar atas perbuatan yang tidak dilakukannya.
"Ngapain saya minta maaf, orang bukan salah saya. Ngapain takutnya salah paham, nanti dikira saya yang beneran salah dong. Wartawan Cek & Ricek yang suruh ulang bukti rekamannya," tegasnya.(rik)
sumber: okezone.com
No comments:
Post a Comment